Mengulik Kisah Menarik di Balik Beragam Koleksi Unik Museum Olahraga Surabaya
Siapa sangka, di balik hiruk pikuk Kota Surabaya terdapat museum yang menyimpan sejarah panjang olahraga. Museum ini bukan sekadar tempat melihat masa lalu, tetapi juga mengajak kita merenungkan masa depan olahraga Indonesia. Museum ini dijuluki dengan “Museum Olahraga Surabaya” di mana berada di Jl. Indragiri No. 6, Gelora Pancasila, Kota Surabaya. Museum Olahraga Surabaya didirikan sebagai bentuk penghormatan terhadap para tokoh olahraga nasional, khususnya yang berasal dari Surabaya. Koleksi dari museum ini pun tidak main-main, mulai dari replika Piala All England oleh Rudy Hartono, deretan medali kejuaraan internasional, hingga seragam asli para atlet legendaris. Semua dikemas dengan rapi dilengkapi informasi yang mudah dipahami, menjadikannya sebagai tempat edukatif yang menyenangkan.
Namun di antara semua benda bersejarah itu, ada beberapa koleksi yang benar-benar mencuri perhatian dan membuat banyak pengunjung terdiam sejenak. Koleksi cabang olahraga panahan. Bukan hanya panah dan busur modern, tapi lebih dari itu, museum ini memperlihatkan bagaimana aktivitas panahan memiliki peran penting sejak zaman prasejarah. Busur dan panah di museum ini adalah simbol keterampilan dan perjuangan manusia sejak prasejarah. Panahan muncul dari kebutuhan bertahan hidup, bukan sekadar olahraga. Gagasan ini sejalan dengan pandangan Soekarno tentang olahraga sebagai alat membentuk bangsa.

Selain itu, tak lupa koleksi membanggakan tingkat internasional lainnya yang menjadi salah satu koleksi unggulan dari Museum Olahraga Surabaya ini yaitu replika piala All England yang diraih oleh Rudi Hartono selama Delapan kali. Ya, atlet cabang olahraga bulutangkis Rudi Hartono berhasil mengharumkan bangsa Indonesia di kancah internasional pada kejuaran dunia All England secara berturut-turut mulai tahun 1968, 1969, 1970, 1971, 1972, 1973, 1974, dan 1976. Rudi Hartono yang dikenal sebagai penduduk asli Surabaya memiliki julukan sebagai “Dewa Bulutangkis” yang banyak berkontribusi dalam dunia olahraga Indonesia khususnya bulutangkis. Selain Rudi Hartono, masih banyak kisah membanggakan dari para atlet cabang olahraga lainnya yang terlahir dari Kota Surabaya. Alasan inilah, Museum Olahraga Surabaya menjadi tempat yang pas sebagai sarana edukasi sekaligus rekreasi bagi siapapun yang ingin mengenal sejarah dan prestasi para atlet kebanggaan Indonesia.

Penulis: Kelompok 10 Pemasaran Informasi, IIP, FISIP, UNAIR
- Alfina Nur Maulidiyah
- Devi Ridho Syavitri
- Alf Arira Ananta Aysa
- Zazi Alfath Romdoni
- Mega Putri Mahadewi
- Arly Maya Berlyanti
- Synthia Amelia Putri M.
- Marsanda Lintang Rahayu
- Lailatul Khumairah
- Anum Arum Narudhu
- Indah Widdi Palupi